Keuntungan dan Langkah-Langkah Membangun Software Menggunakan Prototipe

Keuntungan dari prototipe

-Menghasilkan syarat yang lebih baik dari produksi yang dihasilkan
oleh metode ‘spesifikasi tulisan’.
-User dapat mempertimbangkan sedikit perubahan selama masih
bentuk prototipe.
-Memberikan hasil yang lebih akurat dari pada perkiraan
sebelumnya, karena fungsi yang diinginkan dan kerumitannya
sudah dapat diketahui dengan baik.
-User merasa puas. Pertama, user dapat mengenal melalui
komputer. Dengan melakukan prototipe (dengan analisis yang
sudah ada), user belajar mengenai komputer dan aplikasi yang
akan dibuatkan untuknya. Kedua, user terlibat langsung dari awal
dan memotivasi semangat untuk mendukung analisis selama
proyek berlangsung.


Sistem Yang Bermanfaat Dari Prototipe

Sejak kebutuhan (baca Spesifikasi Fungsi) pada umumnya
berhubungan dengan pandangan user terhadap sistem, hanya
dengan prototipe tampilan bagi user sudah cukup untuk memeriksa
yang dibutuhkan. Menu-menu, bentuk tampilan input, tampilan
keluaran, atau laporan yang dicetak, pertanyaan-pertanyaan, pesanpesan
merupakan calon yang ideal untuk prototipe.
Di lain pihak, perhitungan yang rumit, kumpulan update data dan
realtime, dan sistem yang bersifat scientific sangat sulit untuk
dijadikan model.
Sistem yang paling sesuai untuk prototipe adalah satu dari banyak
hal yang bergantung pada sistem input/output dari user. Sistem
dengan transaksi on-line dikendalikan melalui menu, layar, formulir,
laporan, daftar dan perintah.

Langkah-langkah pembuatan prototipe :

Langkah Pertama
Permintaan bermula dari kebutuhan user.
Langkah Kedua
Bangunlah sistem prototipe untuk menemukan kebutuhan awal yang
diminta.
Langkah Ketiga
Biarkan user menggunakan prototipe. Analis harus memberikan
pelatihan, membantu dan duduk bersama-sama dengan user,
khususnya untuk pertama kali. Anjurkan perubahan. User harus
melihat fungsi-fungsi dan sifat dari prototipe, lihat bagaimana ia
memecahkan masalah bisnis dan mengusulkan perbaikan.
Langkah Keempat
Implementasikan saran-saran perubahan.
Langkah Kelima
Ulangi langkah ketiga sampai user merasa puas.
Langkah Keenam
Merancang dan membangun suatu sistem akhir seperti sebelumnya.

Read More »»