Puisi

Apa itu Arti?

selalu mencari sebuah arti
arti yang sebenarnya ku tak mengerti
entah apa yang ada dibenakku ini
rasa ketidakpercayaan yang terus menghampiri

hari-hari terus kujalani
dengan menyendiri dan terus menyendiri
untuk mencari arti dari sebuah arti
yang benar-benar ingin kumengerti

dapatkah kumenemukan sebuah arti?
atau hanya kebodohan yang kudapati?
kadang ku tersenyum dan tertawa sendiri
hanya untuk mengusir rasa sepi

kembali mengulangi hari demi hari
terus melanjutkan langkah tanpa henti
tanpa tau akhirnya nanti
akankah hidup atau mati


Kupu-kupu

kupu-kupu, malang sekali nasibmu
kau terus mengibarkan sayap-sayap patahmu
terbang untuk menggapai impianmu
dengan terus melawan kehidupan semu

beribu cara kulakukan untuk menggapaimu
tapi kau selalu menghindar dariku
ingin sekali ku terbang bersamamu
untuk menemani kesendirianmu

sampai kapan kau dapat bergerak?
dalam keadaan yang terbelenggu
dapatkah kau berhenti sejenak?
agar aku dapat membantu

kenapa kau selalu menghindariku
seolah kau tak memperdulikan kehadiranku
aku hanya ingin mambantumu
mengobati luka dari sayap-sayap indahmu

kupu-kupu, dapatkah kau mendengarku?
mendengar semua panggilanku
kupu-kupu, dapatkah kau mengerti?
mengerti semua ucapanku

kenapa kau hanya terdiam membisu?
tanpa memperdulikan semua ucapanku
anda saja kau tak diam membisu
aku akan mendengar semua keluh kesahmu

kata baku dan non baku

Kata Baku dan Non Baku

Bahasa baku adalah bahasa yang menjadi bahasa pokok yang menjadi bahasa standar dan acuan yang digunakan sehari-hari dalam masyarakat. Di dalam bahasa baku ini pun ada juga bahasa lisan dan tulisannya.

Sedangkan Bahasa non baku adalah bahasa sehari-hari yang sering atau lebih banyak digunakan oleh masyarakat terutama oleh masyarakat Indonesia. Seperti bahasa daerah yang sering digunakan oleh masyarakat pedalaman di Indonesia. Masih banyak masyarakat Indonesia yang belum bisa menulis ataupun mengucapkan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Baku = Non Baku

A

1. Air = aer

2. Akuntansi = akutansi

3. Aktif = aktip

4. Ancam = ancem

5. Antar = anter

6. Apotek = apotik

7. Asap = asep

8. Autopsi = otopsi

9. Azab = ajab

B

10. Bagus = bagoes

11. Bakti = bhakti

12. Balas = bales

13. Batil = bathil

14. Batin = bathin

15. Belum = belom

16. Bosan = bosen

17. Bulat = bulet

C

18. Cacat = cacad

19. Catat = catet

20. Cepat = cepet

21. Celana = clana

D

22. Daftar = daptar

23. Dakwah = da’wah

24. Dalam = dalem

25. Dapat = dapet

26. Dekat = deket

27. Detektif = detektive

28. Diam = diem

29. Diagnosa = diagnose

30. Dinas = dines

31. Dokumen = document

E

32. Eksekutif = eksekutive

33. Ekuivalen = equivalen

34. Ekspor = eksport

35. Evakuasi = evakwasi

F

36. Film = filem

37. Fitnah = pitnah

38. Foto = photo

G

39. Gadai = gade

40. Garam = garem

41. Gitar = guitar

H

42. Handuk = anduk

43. Hangus = angus

44. Hangat = anget

45. Hidung = idung

46. Hijau = ijo

47. Hitam = item

48. Hitung = itung

49. Hafal = hapal

50. Hujan = ujan

51. Hutang = utang

I

52. Ikat = iket

53. Ikhlas = iklas

54. Izin = ijin

55. Ijazah = ijasah

56. Impor = import

57. Indeks = indekx

58. Inisial = Initial

59. Isu = Isyu

J

60. Jatuh = jatoh

61. Jangkerik = jangkrik

K

62. Kafilah = kapilah

63. Kain = kaen

64. Kaidah = kaedah

65. Kangker = kanker

66. Karena = karna

67. Kelas = klas

68. Kemarin = kemaren

69. Klakson = kelakson

70. Klik = kelik

71. Kualitas = kwalitas

72. Kuantitas = kwantitas

73. Kunci = konci

L

74. Lantai = ubin

75. Lihat = liat

M

76. Maaf = maap

77. Malam = malem

78. Memang = emang

N

79. Nafas = napas

80. Nanti = entar

81. Nazar = nadzar

P

82. Pasif = pasip

83. Pinjam = pinjem

R

84. Rahmat = rakhmat

85. Raksasa = rasaksa

86. Rakyat = ra’yat

87. Ramai = rame

88. Razia = rajia

89. Rabu = rebo, rebu

S

90. Segar = seger

91. Sekretaris = sekertaris

92. Senang = seneng

93. Suara = swara

94. Sudah = udah

T

95. Telur = telor

96. Teman = temen

97. Tidak = nggak

U

98. Uang = duit

99. Unta = Onta

Z

100. Zakat = jakat

Definisi Sistem Informasi

Sistem Informasi

Sistem adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang saling berkaitan dan susunan prosedur yang saling berhubungan, yang melaksanakan dan mempermudah kegiatan-kegiatan utama suatu organisasi. Infomasi adalah data yang telah diproses/diolah sehingga memiliki arti atau manfaat yang berguna.

Informasi pun memunyai umur, yang dimaksud umur di sini adalah kapan atau sampai kapan sebuah informasi memiliki nilai/arti bagi penggunanya. Adanya acuan pada titik waktu tertentu dan pernyataan suatu perubahan pada suatu waktu.

Kualitas Informasi tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus :

1. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bisa atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.

2. Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.

3. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.

Dari 3 hal tersebut maka akan di dapatkan sebuah nilai dari informasi tersebut. Nilai informasi ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.

Sistem informasi adalah kumpulan informasi di dalam sebuah basis data menggunakan model dan media teknologi informasi digunakan di dalam pengambilan keputusan bisnis sebuah organisasi. Di dalam suatu organisasi, informasi merupakan sesuatu yang penting di dalam mendukung proses pengambilan keputusan oleh pihak manajemen. Sistem ini memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, prosedur manual, model manajemen dan basis data.

Dari definisi di atas terdapat beberapa kata kunci :

1. Berbasis komputer dan sistem manusia dan mesin

  • Berbasis komputer : perancang harus memahami pengetahuan komputer dan pemrosesan informasi.
  • Sistem manusia mesin : ada interaksi antara manusia sebagai pengelola dan mesin sebagai alat untuk memroses informasi. Ada proses manual yang harus dilakukan manusia dan ada proses yang terotomasi oleh mesin. Oleh karena itu diperlukan suatu prosedur/manual sistem.

2. Sistem basis data terintegrasi

  • Adanya penggunaan basis data secara bersama-sama (sharing) dalam sebuah data base manajemen system.

3. Mendukung operasi

  • Informasi yang diolah dan di hasilkan digunakan untuk mendukung operasi organisasi.

Sistem informasi memiliki komponen berupa subsistem yang merupakan elemen elemen yang lebih kecil yang membentuk sistem informasi tersebut misalnya bagian input, proses, output. Tanpa ketiga itu sistem informasi tidak dapat berjalan dengan baik.

1. Input : sekumpulan data yang akan kita olah menjadi sebuah informasi yang nantinya akan kita sajikan bagi masyarakat.

2. Proses : suatu kegiatan dimana kita mengolah seluruh data yang ada untuk menghasilkan suatu informasi .

3. Output : informasi-informasi yang dapat dengan mudah di peroleh, di mengerti dan dimanfaatkan oleh masyarakat.

Komponen Fisik pada Sistem Informasi:

1. Perangkat keras komputer : CPU, storage, perangkat input/output, terminal untuk interaksi, media komunikasi data.

2. Perangkat lunak komputer : perangkat lunak sistem (sistem operasi dan utilitinya), perangkat lunak umum aplikasi (bahasa pemrograman), perangkat lunak aplikasi (aplikasi akuntansi dll).

3. Basis data : penyimpanan data pada media penyimpan komputer.

4. Prosedur : langkah-langkah penggunaan sistem.

5. Personil : yang mengoperasikan sistem, menyediakan masukan, mengkonsumsi keluaran dan melakukan aktivitas manual yang mendukung sistem.

Suatu sistem informasi di buat untuk suatu keperluan tertentu atau untuk memenuhi permintaan penggunaan tertentu, maka struktur dan cara kerja sistem informasi berbeda-beda bergantung kepada keperluan dan permintaan yang harus dipenuhi, oleh karena kepentingan yang harus di layani sangat beraneka ragam, maka sistem informasipun semakin beraneka ragam.

Berbagai bidang dapat di olah melalui sistem informasi, contohnya, sistem informasi manajemen, sistem informasi akuntansi, sistem informasi perbankan, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Pengembangan sistem dapat berarti menyusun sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau untuk memperbaiki sistem yang sudah ada. Sistem yang sudah lama perlu diperbaiki atau bahkan diganti, dapat disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya yaitu :

1. Kesalahan yang tidak sengaja, yang menyebabkan kebenaran data kurang terjamin.

2. Tidak efisiensinya operasi pengolahan data tersebut.

3. Adanya instruksi-instruksi atau kebijaksanaan yang baru baik dari pemimpin atau dari luar organisasi seperti peraturan pemerintah.

Dengan sistem informasi masyarakat jadi lebih mudah untuk memperoleh informasi dengan cepat. Perkembangan sistem informasi pun dari tahun ke tahun berkembang semakin cepat, dengan di dukung oleh perkembangan teknologi juga tentunya.

Informasi pada saat ini berkembang sangat cepat, melalui banyak media, terutama internet. Internet mungkin media lebih efisien dan praktis dari pada media yang lainnya seperti koran. karena di internet orang dapat dengan mudah mencari, merubah ataupun menambahkan informasi yang belum jelas kebenarannya.